Jumat, 29 Maret 2013

Strategi Pembelajaran



Strategi Pembelajaran

        Prinsip-Prinsip Kegiatan Belajar-Mengajar:
1.    Berpusat pada Siswa
→ 70% siswa, 30% guru
→ Fakta Empiris: 100% guru → ekspositori (ceramah)
→ Hanya mendengar, materi yang tertangkap hanya 20%

2.    Belajar dengan melakukan
→I do I understand

3.    Mengembangkan kemampuan sosial
Eg: Berkelompok

4.    Mengembangkan keingintahuan, imajinasi & fitrah berTuhan
Guru:
a.    Etiket (tata aturan dalam hidup)
→Suatu prilaku yang jika dilanggar mendapat sanksi sosial.
        Eg: Makan bersendawa di depan orang, kentut di depan orang;
                   
                    Mendapat sanksi sosial
→Namun jika dilakukan ketika tidak ada orang lain, tidak apa-apa dan sah-sah saja, tidak mendapatkan sanksi.
b.    Etika
→Jika dilanggar, tidak adanya orang lain atau adanya orang lain tetap   mendapat saksi.
Eg: Ada atau tidak adanya orang lain, mengambil barang orang lain tanpa izin akan mendapatkan sanksi (mencuri).

c.    Hukum
→Melanggar → masuk ke ranah hukum
Eg: →Menampar murid dilaporkan ke hukum.
→Sebagai calon guru harus hati-hati berprilaku, berbicara termasuk di FB, twitter

*        Panduan Prinsip-Prinsip Pembelajaran Efektif:
1.    Bersifatdinamis harus mudah bergerak
2.    Berkaitan langsung dengan berhasilnya pencapaian pengalaman belajar
3.    Praktek dan tindakan → I do I understand
→model pembelajaran demonstrasi
4.    Membangkitkan kegairahan, bersifat dinamis → harus memotivasi
5.    Perpaduan seni dalam belajar
6.    Butuh pengalaman kesluruhan
7.    Butuh pemahaman komperehensif tentang siklus pembelajaran
8.    Menemukan ekspresi terbaiknya ketika guru berkolaborasi untuk mengembangkan, mengimplementasikan & menemukan bentuk praktek mengajar yang profesional
*        Peran Guru:
1.    Memperhatikan dan bersikap positiv
2.    Mempersiapkan baik isi materi pembelajaran & prakteknya → RPP
3.    Memiliki respon tinggi ke siswa
→ Tak boleh membedakan mana kurang pintar, mana yang pintar → semuanya harus di respon.
4.    Memiliki sensitivitas & sadar adanya hubungan antara guru, siswa, serta tugas masing-masing
5.    Konsisten & memberi umpan balik terhadap siswa

*        Peran Siswa
1.    Tertarik pada topik yang di bahas
→gali eksperien dulu : kontekstual, sebelum belajar harus diberi pengantar motivasi
→Naikkan motivasi terhadap anak-anak
→ Umur 13 thn → hanya menerima aturan dikeluarganya → confensional
Usia SMP → Rentan
SMA
Kuliah → pasca confensional → sudah susah diberi masukan
“Adiksi psikologi”

*      Variabel-Variabel Memilih Bentuk Pembelajaran    
→ Guru harus mempunyai kemampuan prediksi
1.    Hasil & pengalaman belajar yang diinginkan
2.    Urutan pembelajaran yang selaras:
Ø Deduktif (bersifat meluas)
Ø Indukatif (bersifat mengerucut)
3.    Tingkat pilihan bentuk pembelajaran

*      Kerangka Kerja Pembelajaran


 
1.      Model → Mengandung filosofi
Eg: Model contextual learning
Joyce & Weil → model proses informasi, personal, interaksi sosial
2.      Strategi → Langsung
    Tidak Langsung
3.      Metode
guru dan siswa berinteraksi
→ pemecahan masalah
4.      Keterampilan Pembelajaran




Eg: Model Pembelajaran Contextual Learning (yang dilapangan)
                
                 Mengandung beberapa strategi
                 (strategi langsung, tak langsung, interaktif)
                
                 Mengandung beberapa metode
( studi kasus, pemecahan masalah)
Keterampilan pembelajaran

*      Strategi Pengajaran
1.      Direct instructiun → Strategi pembelajaran langsung
Eg: Metode ceramah → guru lebih mendominasi
2.      Indirect instruction → Strategi pembelajaran tidak langsung
Eg: Guru sebagai fasilitator, murid lebih mendominasi,
siswa melakukan inkuiri → Menemukan sendiri, membuat kesimpulan sendiri
3.      Interactive instruction → Interaktif
→ Komunikasi guru & siswa
4.      Experience → Praktek
5.      Independent mandiri → Belajar mandiri

Tidak ada komentar:

Posting Komentar