Minggu, 03 Juli 2016

Tips Agar Tetap Menjaga Sholatmu di Tengah Suasana Ramai

Tips Agar Tetap Menjaga Sholatmu di Tengah Suasana Ramai

Hi readers...
Bulan ini adalah Bulan Ramadhan. Masih berpuasa, bukan?
Biasanya banyak undangan buka puasa bersama, nih. Undangan mulai dari keluarga, perkumpulan rekan kerjamu, teman-teman sekolahmu sekalian menjadi ajang reuni.
Pasti readers senang bukan, bisa bertemu dan semakin banyak bersilaturrahim?

Oke, euforia atau perasaan senang akan ada acara berbuka puasa bersama sekalian menjadi ajang reuni tersebut jangan sampai membuat kita terlena sehingga lalai dengan kewajiban kita.
Kewajiban kita yang pertama dan termasuk amalan yang akan ditanyakan pertama kali pada saat hari perhitungan ialah "sholat".
Berkaitan dengan itu, saya akan memberikan beberapa tips agar sholatmu tetap terjaga. Yuk Simak!

1. Bagi Perempuan, Bawa Mukenahmu

Bagi yang perempuan, jika pakaianmu tidak memungkinkan untuk langsung melaksanakan sholat, dan masih ada bagian tubuh yang harus ditutupi agar auratmu tertutup sempurna, maka jangan pernah melupakan membawa mukenah ya.
Beli baju ratusan ribu bisa, bahkan ada yang seperempat juta, setengah juta, hingga sejuta bahkan lebihpun bisa membelinya dan banggaa jika mengenakannya kemana-mana, masa membawa mukenah saja malu lah?ribet lah?
Jangan pernah mengandalkan orang lain untuk meminjam mukenah, karena belum tentu orang lain membawanya. Kalau satupun tak ada yang membawa, lantas menjadi alasan untuk tidak sholat? Situasi yang begini yang harusnya membuat diri malu karena hal tersebut memang benar-benar memalukan.
So, malulah pada tempatnya. Jangan sampai gara-gara takut dibilang ribed lah, takut dikatakan sok suci lah, terus ga perlu bawa mukenah? Hal yang begini nih yang menjadi penyakit, just be your self, yakinilah dan percaya dirilah untuk melakukan hal-hal yang benar sesuai syariat. Atau bila perlu gunakanlah pakaian yang menutupi seluruh auratmu dan dapat memungkinkan melaksanakan sholat tanpa harus mengenakan mukenah, itu solusi yang paling praktis. Fungsi mukenah apa sih? Yups, hanya untuk menutupi auratmu yang masih terbuka. Jika pakaianmu sudah bisa menutupinua, tidak mengenakan mukenahpun tak apa-apa. Seperti para lelaki, yang ketika ingin sholat ya langsung sholat saja, tak mengenakan atribut tambahan apapun selagi auratnya masih tertutup.

2. Ingat Waktu

Alhamdulillah adzan maghrib berkumandang, saatnya berbuka puasa sambil berbincang seru dengan teman-teman.
Eits, berbincang boleh saja, lama-lama keasyikkan tau-tau sudah mau masuk waktu isya? Wah gawat, jangan sampai begitu ya?
Boleh saja berbincang, tapi jangan melupakan waktu ya. Utamakan terlebih dahulu melaksanakan sholat. Sholat maghrib berapa menit sih? Sholat Maghrib ga akan sampai satu jam khan? Sholat dulu biar tenang, baru lanjut berbincang. Bila perlu dalam perbincangan, kita yang mengingatkan untuk sholat, syukur-syukur Allah berikan bonus pahala untuk kita karena telah mengingatkan. Aamiin.
Bagi perempuan yang sedang haid, tidak apa-apa tetap mengingatkan juga ya, dan tetap PD untuk melantangkan kebenaran. Jika ada temanmu yang tidak terima ketika diingatkan bahkan seorang lelaki, "Ngaca dulu loe, elo sendiri kaga sholat! Gue kaga ngingetin orang-orang lantaran gue sendiri belum sholat!" bersabarlah dalam menghadapi orang yang demikian ya. Tak apa, jelaskan secara lantang bahwa sedang haid. Justru mengingatkan adalah suatu hal yang wajib, terlebih lagi di sekeliling sedang lalai karena terlena dengan nikmatnya duniawi yang fana. Untuk urusan melaksanakan atau tidak, itu menjadi pilihan orang yang diingatkan, dan dosa ditanggung masing-masing, yang penting kita sudah mengingatkan.

3. Just Be Your Self

Just be your self, jadilah diri sendiri, percaya dirilah untuk melantangkan kebenaran.
Yups, hal ini yang ga kalah penting. Ketika kita PD, maka ucapan apapun dari luar yang dapat menggoyahkan bahkan merusak akidah kita, tidak akan mempan jika kita sudah benar-benar PD melantangkan kebenaran. Jangan pernah goyah dengan ucapan orang lain. Terbang ketika dipuji dan terpuruk saat dicaci, waduh kalau begini berarti sudah ikhlas belum ya untuk melaksanakan ibadah?
Omongan apapun, kalau ada yang berkomentar sok suci lah atau apa sehala macam, sudah tidak usah di dengar. Berpura-pura tulilah dalam keadaan demikian. Jika waktunya sholat, ya sudah sholat saja langsung. Jika sudah diajak tidak mau dan justru mengolok-olok yang mengingatkan, ya sudah tinggalkan saja orang yang seperti itu. Ingat, dosa ditanggung masing-masing, jadi PD saja tetap laksanakan sholat, tak usah meragu karena guncangan dari luar sekalipun dari temanmu sendiri.

Oke readers, sekian tips dari saya. Semoga kita selalu dapat menjaga sholat kita ya...
Semoga kita bisa Khusnul Khotimah, mendapatkan akhir yang baik. Aamiin..

#ForReaders

Tidak ada komentar:

Posting Komentar